Nama
: Siti Humaira
NIM
: 150210204010
Kelas : B
Tugas
: Pengantar Ilmu Pendidikan
Pendidikan Adalah
Kebudayaan Manusia
A.
Pengertian
pendidikan
Pendidikan
memiliki sifat sasaran yaitu manusia yang mengandung banyak aspek dan sifatnya
yang sangat kompleks. Kerena sifatnya yang sangat kompleks itu, maka tidak ada
sebuah batasan yang cukup memadai untuk menjelaskan arti pendidikan secara
lengkap. Secara umum pengertian pendidikan adalah suatu usaha pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan
sekelompok orang atau manusia yang di turunkan dari satu generasi ke generasi
berikutnya melalui pengajaran, pelatihan atau penelitian. Pendidikan
mengarahkan suatu perubahan terhadap seseorang untuk menjadi lebih baik lagi.
B.
Pengertian
Kebudayaan
Kebudayaan
merupakan hasil cipta karya dan karsa manusia yang selalu terkait dengan
pendidikan, terutama belajar kebudayaan dalam arti luas dapat berwujud:
1. Ideal
seperti ide, gagasan, nilai, dan sebagainya.
2. Kelakuan
berpola dari manusia dalam masyrakat, dan
3. Fisik
yakni benda hasil karya manusia.
Jadi
, pengertian dari kebudayaan adalah sebagai sesuatu yang berkaitan pada akal
atau pikiran manusia serta bisa pula menunjukkan terhadap perilaku, pola pikir
dan karya fisik untuk sekelompok manusia. Kebudayaan dapat di bentuk,
dilestarikan, atau dikembangkan.
C.
Manusia
Manusia
adalah makhluk Individu dan makhluk sosial yang senantiasa saling membutuhkan
satu sama lain, oleh karena itu manusia senantiasa membutuhkan interaksi dengan
manusia lain.
Jadi,
Pendidikan adalah kebudayaan manusia maksudnya adalah kebudayaan terbentuk
berkat kemampuan manusia dimana manusia berusaha menuju perubahan yang baik
terhadap pola tingkah laku, norma-norma, nilai-nilai , pola pikir serta
lingkungan pada kehidupan manusia itu sendir Sehingga dapat terbentuk suatu
kebudayaan. Setiap manusia tanpa di sadari dapat membuat kebudayaan dirinya
sendiri. Melalui akal budinya sehingga tercipta gagasan atau ide dari mereka sendiri dan dapat mempengaruhi orang
lain di daerah sekitarnya. Sehingga seiring dengan berjalannya waktu
orang-orang sekitar akan bertingkah laku yang sama. Dalam hal ini manusia
mengatasi kehidupannya secara alamiyah dan secara kesengajaan dalam menciptakan
lingkungan yang cocok bagi kelangsungan hidupnya.
hal
ini menunjukkan kebudayaan harus di transformasikan melalui pendidikan. Maksud
dari kebudayaan harus di transformasikan adalah terjadinya pengalihan budaya
dari satu generasi ke generasi berikutnya atau dari generasi tua kegenerasi
muda dengan bentuk yang tetap (pelestarian) ataupun berubah (pengembangan) agar
nilai-nilai dan norma-norma yang terbentuk di dalam maasyarakat tetap
terpelihara, dibina, dan dikembangkan dengan baik. Apabila generasi tua tidak
mewariskan nilai dan norma ke pada generasi muda maka nilai dan norma akan
musnah dan tidak akan terjadi kemajuan dalam lingkungan tersebut. Jadi, perlu
di tumbuhkan kemampuan generasi muda untuk mengangakat niali-nilai sosial
budaya daerah yang luhur serta menyerap nilai-nilai dari luar yang positif.
Ada
beberapa bentuk nilai-nilai yang ada di dalam masyrakat yang harus di teruskan seperti
nilai-nilai kejujuran, rasa tanggung jawab, nilai yang luhur, pantas dan baik
dalam kehidupan.
Contoh Nilai
1. nilai
kejujuran seperti dalam kelas ketika ada ulangan siswa tidak boleh saling contek
mencontek.
2. Rasa
tanggung jawab seperti ketika siswa dipilih oleh teman-temannya untuk menjadi
seorang ketua kelas yang memimpin temen-temannya. maka siswa tersebut harus
melaksanakan tugasnya dengan baik.
3. Nilai
luhur seperti kita sebagai siswa harus saling menghormati dan menghargai
temannya apabila teman tersebut memilki perbedaan agama dengan kita
4. Nilai
yang pantas dan baik seperti kita dalam menerima sesuatu dari orang yang lebih
tua dari kita atau sebaya harus menggunakan dengan tangan kanan( tanda tangan
kanan itu adalah sopan) jika mengambil sesuatu dari orang yang lebih tua dari
kita atau sesama teman dengan menggunakan tangan kiri artinya tidak sopan
Tugas UTS
Observasi Pada Anak Usia 14 bulan
Nama :
Siti Humaira
NIM :
150210204010
Fakultas/Prodi : FKIP/Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Dilakukan Pada :
Hari,Tanggal : Sabtu, 5
September 2015
Pukul :
13.00 WIB
Nama Anak : Moh. Wildan Ryla Ramadhana
Jenis Kelamin : Laki-laki
Durasi Mengobservasi : 15 Menit
Dalam waktu 15 menit saya
mengobservasi anak yang bernama Mohammad
Wildan Ryla Ramadhana. Anak tersebut di
panggil Wildan di usianya yang 14 bulan dia sangat aktiv sekali. Dia sudah
mulai bisa berjalan dengan memegang kursi-kursi di ruang tamu. Dia melangkahkan
satu demi satu kakinya untuk berjalan dan
menggunakan kedua tangannya untuk berpegangan ke kursi yang ada di ruang tamu.
Ketika dia terjatuh dia tidak nangis dan
dia tolong oleh Ibunya untuk berdiri dan berjalan lagi. Dia sangat
senang sekali ketika di ajak berjalan. DIa sudah mengerti tentang perkataan
orang lain. Ketika ibunya menyuruh dia senyum dia senyum dengan memperlihatkan
giginya. Giginya lumayan banyak di atas ada 4 biji dan di bawah ada 4 biji jadi
total giginya ada 8.
Selain sudah mulai bisa berjalan dia
juga sedikit bisa berbicara. Dia bisa berbicara ayah untuk memanggil ayahnya
dan bunda untuk memanggil ibunya. Ketika sang ayah datang dia langsung melihat ayahnya
dan memanggilnya “ Yahhhh”. Pada saat posisi berdiri dia langsung duduk lalu
merebahkan dirinya dan merangkak menghampiri sang ayah. Setelah sampai di depan
sang Ayah dia digendong. Dia sangat senang sekali pada saat itu sang Ayah
memegang kerupuk dia menengadahkan tangannya untuk meminta kerupuk yang di
peagang sang Ayah. Karena sang Ayah tidak cepat memberikannya dia menangis
setelah di berikan dia langsung mengambil dengan tangannya lalu memakannya. Dia
memakan kerupuknya dengan lahap karena kerupuk itu merupakan makanan
kesukaannya.
Setelah
beberapa menit dia memakan kerupuknya dia menangis dan meminta minum ke pada sang Ayah. Ketika di beri minum
air dia tidak mau dia ingin meminum Asi Ibunya. karena terlalu lama menunggu
sang Ibu untuk memberikan Asinya dia menangis menjerit-jerit. Kemudian sang Ibu
datang dan menghampiri anaknya lalu menggendongnya. Dia yang tadinya menangis
menjerit-jerit berhenti ketika sang Ibu menggendong dan memberikan Asinya. Lalu
beberapa dia meminum Asinya dan dia tidur di gendongan sang Ibu.
0 komentar:
Posting Komentar